Postingan

Koneksi Antar Materi Modul 3.1-Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan sebagai Pemimpin

Gambar
  Koneksi Antar Materi Modul 3.1-Pengambilan Keputusan BerbasisNilai-Nilai Kebajikan   sebagai Pemimpin Oleh : Hasriadi Dullah, S. Pd., Gr. CGP Angkatan 6_SMAN 12 Jeneponto_Sulawesi Selatan Tujuan Pembelajaran Khusus:  CGP membuat kesimpulan (sintesis) dari keseluruhan materi yang didapat, dengan beraneka cara dan media. CGP dapat melakukan refleksi bersama fasilitator untuk mengambil makna dari pengalaman belajar dan mengadakan metakognisi terhadap proses pengambilan keputusan yang telah mereka lalui dan menggunakan pemahaman barunya untuk memperbaiki proses pengambilan keputusan yang dilakukannya. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم Dalam Tugas Koneksi Antar Materi Modul 3.1.a.9 terkait Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran. Dalam Tugas ini terdapat 14 pertanyaan yang akan saya coba membahasnya satu per satu. Pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran harus memiliki dasar pada Filosofi Ki hadjar Dewantara yaitu Pratap Triloka. Jadi beberapa pandangan saya terh

KONEKSI ANTARMATERI – MODUL 2.3 COACHING UNTUK SUPERVISI AKADEMIK

Gambar
  KONEKSI ANTARMATERI – MODUL 2.3 COACHING UNTUK SUPERVISI AKADEMIK Oleh : Hasriadi Dullah, S. Pd., Gr. CGP Angkatan 6_SMAN 12 Jeneponto_Sulawesi Selatan Tujuan: Menyimpulkan dan menjelaskan keterkaitan materi yang diperoleh dan membuat refleksi berdasarkan pemahaman yang dibangun selama modul 2. A. Pengertian mengenai coaching menurut para ahli, yaitu: Sebuah proses kolaborasi yang berfokus pada solusi, berorientasi pada hasil dan sistematis, dimana coach memfasilitasi peningkatan atas performa kerja, pengalaman hidup, pembelajaran diri, dan pertumbuhan pribadi dari coachee (Grant, 1999). Kunci pembuka potensi seseorang untuk untuk memaksimalkan kinerjanya. Coaching lebih kepada membantu seseorang untuk belajar daripada mengajarinya (Whitmore, 2003). “…bentuk kemitraan bersama klien (coachee) untuk memaksimalkan potensi pribadi dan profesional yang dimilikinya melalui proses yang menstimulasi dan mengeksplorasi pemikiran dan proses kreatif.” (International Coach Federation-I